๐๐ช๐ต๐ถ๐ญ๐ช๐ด ๐ฌ๐ข๐ณ๐ฆ๐ฏ๐ข ๐ต๐ฆ๐ณ๐ต๐ฆ๐ฌ๐ข๐ฏ ๐ด๐ข๐ฎ๐ข ๐ต๐ถ๐จ๐ข๐ด ๐ฃ๐ฆ๐ฃ๐ฆ๐ณ๐ข๐ฑ๐ข ๐ฎ๐ช๐ฏ๐จ๐จ๐ถ ๐ฃ๐ฆ๐ญ๐ข๐ฌ๐ข๐ฏ๐จ๐ข๐ฏ ๐ช๐ฏ๐ช + ๐ญ๐ช๐ฏ๐จ๐ฌ๐ถ๐ฏ๐จ๐ข๐ฏ ๐บ๐ข๐ฏ๐จ ๐ข๐จ๐ข๐ฌ ๐ฃ๐ช๐ฌ๐ช๐ฏ ๐ฆ๐ฏ๐จ๐จ๐ข๐ฌ ๐ฃ๐ฆ๐ต๐ข๐ฉ.
๐ ๐ฉ๐๐ก๐ ๐ฉ๐ค ๐ข๐ฎ๐จ๐๐ก๐: ๐ข๐ฌ๐ถ ๐ฃ๐ข๐ณ๐ถ ๐ฑ๐ถ๐ด๐ช๐ฏ๐จ.
โ
Manusia normal itu ribet, orang waras itu ribet, ordinary person itu juga ribet. Intinya semua sama saja, pada dasarnya begitu.
Sebenarnya judul ini sudah lama tersimpan di draft, terinspirasi dari omelan adikku tentang tugas sekolahnya. Haha, dasar anak SMA labil. Omong-omong jadi rindu dia, ssst abaikan.
Aku pernah dengar ketika papaku berkata sesuatu pada mama,
โOrang waras itu malah banyak ngawurnya. Kayaknya yang sebenernya enggak sehat itu kita-kita ini kok, kebanyakan masalah hahahaha.โ
Tawa bapak-bapaknya keluar, makanya aku ingat betul perkataan itu.
Setelah dipikir-pikir, ada benarnya juga kalau orang waras itu cenderung ngawur. Kenapa bisa begitu? Ya lihat saja, contoh pertama nih ya seperti kadang kita enggak ada masalah antara satu sama lain antar manusia, namun bisa dianggep sedang marahan gegara enggak ada komunikasi yang terjadi.
Selain itu, ketika komunikasi sudah terjalin lalu salah satu dianggap berbicara dengan nada yang tinggiย meskipunย diluarย konteksย sedangย adaย perselisihan, maka kesalahpahaman bisa saja terjadi dari situ. Serba salah ya.
Maka dari itu, asumsi-asumsi yang muncul dari pemikiran orang-orang waras itu cenderung ngawur.
Ya coba bayangkan saja, apa-apa dianggap begitu, begini, dibuat masalah. Ribet banget astaga! Aku kadang enggak setuju ya sama kata-kata yang bunyinya begini,
โHidup tu kalau enggak banyak masalah malah enggak seru.โ
Enggak seru gundulmuโโโmaaf ya kasar, tapi esensi hidup tu lho buat dinikmati sebagai sesuatu yang baik. Punya masalah emang alamiย karenaย disituย kitaย jugaย bisaย mengambil hikmahย danย belajarย dariย masalahย tersebut, tapi kalau apa-apa dianggap jadi masalah ya malah repot, tekanan darah bisa tinggi, kepala bisa meledak!
He bentar intermezzo, kok aku udah ngetik banyak tetep keitung satu menit baca doang?! Huhu plis, dah ga bisa berkata-kata lagi..
Oke lanjut, jadi apa enggak capek kalau dikit-dikit ini itu dijadikan masalah? Ayolah, hidup kan cuma sekali nih ya, kenapa enggak dipenuhi dengan hal yang lebih bermanfaat buat dipikir dan dijadikan asumsi, kenapa malah lebih memilih untuk berpikir sesuatu yang bersifat negatif?
Aku bingung memahami manusia, aku bingung memahami orang-orang. Ini seperti sebuah dinding antara gila dan waras, hah aku sudah tidak tahu lagi.
Inti dari tulisanku yang pusing kali ini adalah, selama kita masih bisa berasumsi maka mari coba untuk berasumsi terkait hal-hal yang lebih baik agar kamu enggak menjadi orang waras yang berpikiran ngawur.
Yah gitu deh, segini dulu ya aku udah pusing pol ini hehe maafย ;(
Donโt forget to spread love and positivity guys! If you canโt do that, at least donโt make any people around you feels awful too hmzz yeahย ;( โฅ๏ธโฅ๏ธ
๐๐ฎ๐๐ฅ๐ข๐ฌ๐ก๐๐: ๐๐.๐๐.๐๐
โฐโโค ๐๐ฅ๐ฅ ๐ฐ๐จ๐ซ๐ค๐ฌ ๐๐๐ฅ๐จ๐ง๐ ๐ฌ ๐ญ๐จ ๐ง๐๐ญ๐๐ง๐๐ญ๐ก๐